ProDaily, BSD City – Sinar Mas Land (SML) terus mentransformasi BSD City sebagai smart city. Elemen yang menjadi perhatian utama adalah pembangunan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan, salah satunya melalui kerjasama dengan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (Chandra Asri) dalam mendorong penggunaan aspal dari campuran sampah plastik.
Kerjasama dilaksanakan untuk aplikasi aspal dengan campuran sampah plastik kresek sepanjang 3,8 kilometer atau 56.138 m2 yang akan diterapkan di BSD City.
Program ini bertujuan memberi nilai baru bagi sampah plastik yang dijadikan bagian dari campuran aspal untuk pembangunan infrastruktur jalan. Pembangunan infrastruktur jalan tersebut akan dilakukan mulai dari 18 Juli hingga akhir 2022.
Tahun lalu, kedua perusahaan telah sukses mengaplikasikan aspal dengan campuran sampah plastik di kawasan Barat BSD City dengan luas area 15.518 m2 dan berhasil mengelola setara dengan 5,37 ton sampah plastik dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Chief Risk & Sustainability Officer Sinar Mas Land, Muhammad Reza Abdulmajid menjelaskan Sinar Mas Land fokus untuk memberikan solusi inovatif dalam pembangunan yang berwawasan lingkungan. Perseroan meyakini bahwa Chandra Asri memiliki kompetensi dan pengetahuan teknis memadai dalam mendukung proses daur ulang sampah plastik menjadi campuran aspal guna menghasilkan jalan dengan ketahanan yang lebih baik dan tahan lama.
“Penerapan aspal plastik di BSD City merupakan upaya perusahaan dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan memberdayakan masyarakat sekitar daerah pembangunan kami menuju penerapan model ekonomi sirkular,” jelas Reza lewat keterangannya.
Pengelolaan Sampah
Direktur Legal, External Affairs & Circular Economy Chandra Asri, Edi Rivai menjelaskan bahwa setelah sukses berkolaborasi dalam implementasi aspal plastik pertama di kawasan BSD City pada tahun lalu, pihaknya senang dapat kembali bermitra dengan Sinar Mas Land untuk melanjutkan inisiatif ini.
Menurut Edi Rivai, perpanjangan kerjasama ini sejalan dengan komitmen Chandra Asri untuk menjadi mitra pertumbuhan yang dapat diandalkan dalam mewujudkan solusi terbaik pengelolaan sampah plastik berkelanjutan melalui konsep ekonomi sirkular.
“Kami juga akan terus proaktif mendorong kemitraan dan partisipasi multipihak dalam pembangunan aspal plastik sebagai upaya mengatasi permasalahan sampah, khususnya sampah plastik di Indonesia,” ujarnya.
Sejak tahun 2018, Chandra Asri telah mengimplementasikan aspal dengan campuran sampah plastik melalui program Aspal Plastik untuk Indonesia Asri bersama dengan berbagai pemangku kepentingan. Hingga saat ini, total gelaran jalan dengan aspal plastik oleh Chandra Asri bersama para mitra adalah sepanjang 50,8 kilometer dan 282 ton sampah plastik yang telah berhasil dikelola dari TPA. (hna)