ProDaily, SERPONG – Pengembangan kawasan Giantara Serpong City seluas 109 hektar semakin lengkap dengan resmi beroperasinya Underpass Giantara Serpong City yang telah dibangun selama enam bulan terakhir, pada Selasa (18/2). Peresmian underpass tersebut dilakukan Direktur Jenderal Perkerataapian, Mohamad Risal Wasal, dan dihadiri pula oleh sejumlah pejabat kementerian, BUMN dan pimpinan perangkat daerah setempat.
Dengan panjang 350 meter dan lebar 20 meter, underpass ini dilengkapi dengan jalur pejalan kaki dan akan menjadi jantung kehidupan Giantara Serpong City, karena terkoneksi dengan jalan provinsi, Jalan Raya Cisauk – Kadusirung.
Cindy Giantara, Chief Executive Officer Giantara Group, menjelaskan underpass ini sangat mendukung mobilitas para penghuni, karena terkoneksi dengan boulevard kawasan sepanjang 1,5 kilometer yang telah terbangun.
“Selain itu, underpass ini juga memberikan manfaat besar bagi masyarakat di sekitar,” jelas Cindy.
Ditambahkan, kehadiran underpass ini secara signifikan meningkatkan nilai investasi di Giantara Serpong City, karena infrastruktur adalah elemen vital dalam sebuah kawasan. Cindy menekankan pentingnya aksesibilitas kawasan ini, termasuk modernisasi stasiun commuterline Cicayur di dalam Giantara Serpong City. Selain itu, memiliki lokasi strategis dekat dengan pintu tol Cisauk (Tol Serpong – Balaraja) dan kawasan intermoda BSD.
Saat ini, Giantara Serpong City tengah mempersiapkan pembangunan area komersial yang akan berlokasi di depan kawasan seluas 3,5 hektar. Cindy menyebutkan bahwa area komersial berkonsep ikonik ini sangat dibutuhkan, terutama dengan segera dilakukannya serah terima unit rumah kepada pemiliknya.
“Area komersil ini akan menjadi icon kawasan Serpong dan Cisauk karena lokasinya yang strategis di jalan boulevard utama dan bersebelahan dengan jalan raya provinsi,” tegas Cindy.
Serah Terima Kunci
Sementara itu, Alberto Sutejo, Chief Marketing Officer Giantara Group mengungkapkan bahwa dalam beberapa hari ke depan, Giantara Serpong City akan memulai proses serah terima kunci kepada pemilik unit rumah. Sebanyak 200 unit di Cluster Nerin tahap 1 dan 2 akan diserahkan secara bertahap dalam waktu dekat ini.
Proses serah terima kunci ini sejalan dengan penyelesaian berbagai fasilitas di kawasan Nerin, seperti playground anak, lapangan basket, dan gym. Fasilitas ini tidak hanya sebagai sarana rekreasi, tetapi juga tempat interaksi bagi penghuni cluster.
Bertepatan dengan peresmian underpass, Giantara Group juga meluncurkan cluster terbaru, yaitu Cluster Khione. Tentunya Cluster Khione menawarkan konsep dan nuansa yang berbeda apabila dibandingkan dengan pendahulunya, Cluster Nerin.
Selain dimensi lahan yang lebih luas, mulai dari ukuran 7 x 14 dan 8 x 16, Cluster Khione juga menawarkan desain rumah premium yang artistik dan layout ruangan yang spacious karya Airmas Asri Architects.
“Keseluruhan desain yang diterapkan pada Cluster Khione memberikan karakter yang berbeda yang dapat terlihat dari konsep, desain, estetika facade, dan layout ruang yang berukuran besar, serta ditata dengan sangat baik” jelas Alberto.
Dia mengungkapkan, manajemen Giantara Group selalu berkomitmen dalam memberikan solusi hunian dengan kualitas terbaik dan kemudahan memiliki rumah dengan term of payment yang sangat fleksibel. Tujuannya agar memudahkan konsumen untuk memiliki hunian berkualitas di kawasan yang strategis, terlebih dengan adanya program PPN DTP 100% dari pemerintah.
“Kami yakin bisa menjadi pilihan terbaik untuk solusi hunian di era modern ini,” ujarnya.
Dalam mengembangkan kawasan dengan skala kota ini, Giantara Serpong City berkolaborasi dengan Traffic Clinic Centre Indonesia, Haris Muhammadun sebagai konsultan pengembangan transportasi kawasan. Konsep pengembangan dirancang sebagai kawasan pembangunan hijau berbasis Transit Oriented Development dan Pedestrian Oriented Development. (aps)