ProDaily, JAKARTA – Kota Deltamas Cikarang, Bekasi, menjadi salah satu pusat aktivitas industri nasional yang cukup potensial di Indonesia. Hal itu terlihat dari tingginya kebutuhan dan permintaan lahan untuk pengembangan industri dan bisnis terlebih di sektor data center.
Berkembangnya beragam industri dan bisnis di Kota Deltamas tersebut juga memacu kebutuhan akan hunian meningkat, sehingga Sinar Mas Land melalui PT Puradelta Lestari Tbk meluncurkan de Silva Residence dan de Silva Hybrid di Kota Deltamas Cikarang. Proyek hunian tersebut dipasarkan untuk mengakomodasi kebutuhan hunian, rumah sewa hingga investasi di kawasan industri Greenland International Industrial Center (GIIC).
Kawasan GIIC seluas 105 hektar di Kota Deltamas saat ini memiliki 13 tenant data center dari berbagai perusahaan nasional hingga internasional. Sektor data center tersebut menyumbang pendapatan sebesar Rp1,93 triliun di tahun 2022 bagi PT Puradelta Lestari Tbk selaku pengembang Kota Deltamas Cikarang.
Berlokasi di Kota Deltamas, de Silva Residence terintegrasi dengan area komersial hingga industrial estate bertaraf internasional sehingga memiliki pasar tersendiri bagi para pekerja dan ekspatriat yang membutuhkan hunian berkualitas. Sedangkan de Silva Hybrid mengusung konsep hybrid-living yang dapat difungsikan menjadi rumah tinggal dan co-living sehingga dapat menghasilkan passive income bagi para pemiliknya.
Direktur Sales & Marketing PT Puradelta Lestari Tbk, Stanley W. Atmodjo mengatakan pada peluncuran fase 1, de Silva Residence terjual 85%. Kehadiran proyek hunian ini, ungkapnya, diharapkan dapat menjawab tingginya demand masyarakat akan kebutuhan tempat tinggal yang nyaman dan juga lengkap dengan sederet fasilitas untuk menunjang gaya hidup para penghuninya.
“Kota Deltamas Cikarang merupakan kawasan bernilai tinggi di timur Jakarta dengan lokasi yang strategis, cadangan lahan yang luas, akses tol langsung, serta fasilitas dan infrastruktur yang sangat memadai,” kata Stanley W. Atmodjo dalam keterangannya.
Ditambahkan, saat ini perusahaan telah mengembangkan infrastruktur kelas dunia yang mendukung self-sustained integrated township terdiri atas area industri, hunian, dan komersial serta mengembangkan fasilitas-fasilitas yang menjamin standar hidup pekerja di kawasan industri, baik penghuni maupun untuk masyarakat di sekitarnya.
De Silva Residence berdesain modern kontemporer serta memiliki tata ruang nyaman dan berdiri di atas lahan seluas 1,2 hektare. Terdapat dua jenis rumah di klaster tersebut, yakni tipe 41 dengan LT 60 m2 dan LB 41 m2 serta tipe 63 dengan LT 60 m2 dan LB 63 m2 yang dipasarkan mulai dari harga Rp500 jutaan termasuk PPN.
“De Silva Residence memiliki dua lantai untuk tipe 63 yang dilengkapi dengan kamar tidur utama, dapur, living and dining room, carport, hingga sky garden,” jelas Stanley W. Atmodjo.
Sederet Fasilitas
Cikarang dilengkapi dengan sederet fasilitas seperti pusat pendidikan bertaraf nasional dan internasional seperti Cikarang Japanese School, Jakarta International University, Kampus ITSB, Sekolah Pangudi Luhur, dan SMK Ananda Mitra Industri. Juga pusat olahraga (Deltamas Sport Center, Pasadena Serenade Club House, dan Malibu Club House), fasilitas kesehatan (Mitra Keluarga Hospital), hingga Kantor Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Di township ini juga akan hadir pusat perbelanjaan dan rekreasi terbaru yakni AEON Mall yang terbesar di Indonesia. Mall tersebut saat ini sedang dalam proses konstruksi dan direncanakan untuk beroperasi pada awal 2024 mendatang.
Dari sisi kemudahan akses, Kota Deltamas Cikarang juga memiliki gerbang akses langsung ke tol Cikampek tepatnya di KM 37, Stasiun Kereta Cepat Karawang yang terhubung langsung dengan Transit Oriented Development (TOD) Kotawana sebagai bagian dari Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang rencana akan mulai beroperasi pada tahun 2023.
Saat ini, pemerintah juga sedang membangun jalan tol Jakarta – Cikampek Selatan, dimana Kota Deltamas akan memiliki akses langsung terhadap tol tersebut tepatnya di KM 31. Jalan tol baru ini diperkirakan mulai beroperasi di pertengahan 2023. (aps)